Salah
satu jenis penyakit kronis di Indonesia adalah asam urat yang sangat mengganggu
jika terjadi kekambuhannya. Meski sering dating dan pergi namun penyakit ini
sangat mengganggu karena dapat menghambat kegiatan sehari-hari. Rasa sakit
terjadi di persendian sehingga penderitanya bisa terhambat untuk melakukan
aktifitas. Bagian yang sering terasa sakit untuk gejala asam urat ini adalah
jempol kaki, sendi kaki ataupun tangan. Tentunya hal tersebut akan sangat
mengganggu jika tak ditangani secara langsung. Cara penanganan asam urat
sendiri bisa dilakukan dengan berbagai cara dimana pencegahan merupakan cara
yang terbaik. Selain pengobatan medis, untuk mengatasi serangan asam urat, Anda
juga bisa melakukan cara-cara sederhana di rumah.
Untuk
melakukan pencegahan agar tak terkena asam urat, ada beberapa hal yang bisa
Anda lakukan terutama yang berkenaan dengan pola makan, diantaranya:
- Membatasi
makanan yang mengandung zat purin tinggi.
Zat purin sebenarnya juga
diproduksi secara alami di dalam tubuh, namun juga terkandung di berbagai jenis
makanan. Makanan yang mengandung zat purin dalam jumlah tinggi diantaranya
adalah jeroan, daging, ikan (teri, sarden, makarel, kembung, kerang), kari
daging, bird an alcohol.
- Melihat
riwayat keturunan.
Jika orang tua Anda memiliki
riwayat terkena asam urat, sebaiknya Anda lebih berhati-hati lagi saat menjaga
pola makan. Selalu perhatikan menu seimbang termasuk dalam memperhitungkan
kandungan purin dalam satu porsi makanan.
- Memiliki
riwayat kesehatan tertentu.
Pasien dengan kondisi penyakit
ginjal memiliki resiko lebih tinggi terkena penyakit asam urat. Hal ini
disebabkan karena ginjal mengalami hambatan untuk melakukan kerjanya yaitu menyaring
racun dan zat yang tak berguna agar keluar dari dalam tubuh. Hambatan kinerja
ginjal tersebut mengakibatkan Kristal purin menumpuk pada berbagai sendi dan
menyebabkan serangan asam urat.
- Kurang
asupan air minum.
Air minum yaitu air putih sangat
penting untuk proses metabolism dan ekskresi dari dalam tubuh. Karenanya
pastikan Anda mengkonsumsi air putih 8 gelas sehari untuk membantu ginjal
melakukan fungsinya.
Lalu
bagaimana jika sudah terkena penyakit asam urat? Anda bisa berkonsultasi
langsung dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan. Umumnya obat yang
diberikan ada 2 macam yaitu obat untuk mengatasi gejala yang timbul atau nyeri
sendi dan obat untuk membantu mengatur kadar purin di dalam tubuh. Setelah
mengkonsumsi obat dalam 1 - 2 hari gejala asam urat akan hilang namun bukan
berarti kadar asam urat Anda sudah langsung turun. Diperlukan perubahan gaya
hidup dan pola makan untuk mendapatkan kadar asam urat yang kembali normal.
Selain
menggunakan obat medis, Anda juga bisa mengatasi gejala dan asam urat dengan
melakukan cara-cara tradisional yang sederhana. Berikut ini adalah beberapa
cara yang bisa Anda coba untuk lakukan dari rumah:
- Perbanyak
konsumsi buah dan sayur yang kaya akan anti oksidan.
- Perbanyak
konsumsi air lemon.
- Perbanyak
konsumsi air mineral.
- Hindari
makanan mengandung gula, purin dan lemak.
- Hindari
stress.
- Rajin
berolahraga.
Dengan
mengetahui informasi lebih detail mengenai asam urat, diharapkan Anda bisa
menghindarinya dengan melakukan pencegahan sedari dini. Namun bagi yang sudah
memiliki asam urat dalam darah, juga diharapkan mengetahui cara-cara di luar
pengobatan untuk meredakan rasa sakit akibat serangan Gout dan cara untuk
mencegahnya datang kembali. Terapkan pola hidup sehat untuk menjaga kondisi
kesehatan Anda setiap harinya.

Komentar
Posting Komentar